Sistem Bukittinggi Hebat menjadi tema yang diangkat Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Bukittinggi pada sesi penjurian TOP Digital Awards 2023 yang diselenggarakan secara virtual pada Selasa, 10 Oktober 2023 lalu. Sistem Bukittinggi Hebat sendiri merupakan sistem yang baru diluncurkan Diskominfo Bukittinggi.
Sebelum membahas apa itu Sistem Bukittinggi Hebat, menarik kiranya untuk melihat secara sekilas tugas yang diemban dari Diskominfo Kota Bukittinggi.
Seperti dikatakan Rahmad Syah Mulya, selaku Kepala Bidang Aplikasi Informatika, Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas membantu Walikota (pemerintah daerah) melaksanakan Urusan Pemerintahan Bidang Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik yang menjadi kewenangan Daerah.
Selain itu, Dinas Komunikasi dan Informatika juga bertugas dalam perumusan kebijakan di bidang Pengelolaan informasi dan komunikasi publik, Pengelolaan nama domain yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dan sub domain di lingkup Pemerintah Daerah, Pengelolaan egovernment, Penyelenggaraan persandian untuk pengamanan informasi Pemerintah Daerah, Penetapan pola hubungan komunikasi sandi antar Perangkat Daerah, Penyelenggaraan statistik sektoral di lingkup kabupaten.
Strategi Bisnis dan IT Master Plan
Adapun untuk strategi bisnis, secara garis besar ada empat sektor yang menjadi perhatian Diskominfo Kota Bukittinggi.
“Yang pertama dalam segi infrastruktur, (yaitu) meningkatkan infrastruktur TIK di kota, termasuk jaringan internet, pusat data, dan akses TIK yang lebih luas di masyarakat. Kemudian (keuda) di bagian integrasi sistem, kita mengembangkan aplikasi dengan sumber data yang dapat berbagai pakai. Integrasi ini diharapkan dalam membuka kolaborasi antar SKPD ataupun dengan Pemerintahan daerah lainnya. Dan tidak membuka peluang juga integrasi dengan swasta,” ungkap Rahmad.
Selanjutnya atau yang ketiga berkaitan dengan Komunikasi dan Informasi Publik, yakni untuk menyediakan informasi yang transparan kepada masyarakat tentang kegiatan dan layanan yang disediakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika.
Dan keempat adalah Pengembangan Smart City, yakni untuk mewujudkan kota pintar dengan pengembangan smart-city di kota Bukittinggi untuk meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan kota serta menciptakan lingkungan yang berkelanjutan.
Terkait smart city, Rahmad mengatakan bahwa pada tahun 2021 Kota Bukittinggi terpilih sebagai 50 Kabupaten/Kota yang terpilih untuk membangun master plan smart city. Kota Bukittinggi berhasil menyelsaikan master plan smart city pada tahun 2022.
Adapun ringkasan master plan smart city Kota Bukittinggi antara lain:
- Mewujudkan Masyarakat yang melek teknologi, terdidik, berbudaya dan beradat berdasarkan iman dan taqwa.
- Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang professional dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance) berbasis egoverment.
- Meningkatkan kesejahteraan Masyarakat melalui peningkatan pertumbuhan ekonomi kerakyatan dan perbaikan distribusi pendapatan.
- Menyediakan prasarana dan sarana perkotaan yang cukup dalam rangka mewujudkan Bukittinggi sebagai kota peristirahatan yang nyaman dan menyenangkan serta menjadikan kota yang kondusif yang mewujudkan kota perdagangan sumatera.
- Mewujudkan lingkungan hidup yang baik nyaman, bersih dan menyenangkan.
- Mewujudkan keberlanjutan penataan ruang yang harmonis di kota Bukittinggi didukung peningkatan aksesibilitas multi moda transportasi serta peningkatan mutu dan kualitas Kesehatan bagi masyarakat.
Dalam kesempatan ini, Rahmad juga mengungkap seoal keamanan TI, di mana pada tahun 2023 Kota Bukittinggi ditetapkan menjadi salah satu pilot project untuk pendirian CSIRT (Computer Security Incident Response Team) oleh BSSN, yang rencananya akan diluncurkan tahun 2024 oleh BSSN.
“Untuk saat ini kita dalam posisi mempersiapkan hal-hal yang diarahkan oleh BSSN. Jadi, sebelum kita mendaftarkan CSIRT kita, kita diminta untuk melengkapi hal-hal kebutuhan-kebutuhan yang menjadi syarat sebagai pemerintah daerah yan g layak untuk mendirikan CSIRT di Kota Bukittinggi,” jelasnya.
Solusi Bisnis
Untuk solusi bisnis, seperti telah diungkap, Kota Bukittinggi memiliki apa yang disebutnya sebagai Sistem Bukittinggi Hebat. Sistem yang dikembangkan secara internal sejak tahun 2022 ini baru diluncurkan pada pada tanggal 9 Oktober 2023 ini.
“Sistem Bukittinggi Hebat ini merupakan sistem informasi terintegrasi untuk pengelolaan database yang digunakan mempelajari gerak masyarakat di bidang ekonomi, usia, sosial dan bidang lainnya. Sistem Bukittinggi Hebat ini dibangun dalam rangka menyusun Big Data Terpadu Pemerintah Daerah yang diharapkan nantinya dapat menjadi acuan dalam proses pengambilan kebijakan di daerah,” ujar Rahmad.
Adapun beberapa fitur unggulannya di sana ada Kartu Bukittinggi Hebat, Kartu Pahlawan Wisata, dan lainnya.
Menariknya seperti dikatakan Rahmad, Sistem Bukittinggi Hebat telah mendapat apresiasi dari Bapak Basuki Tjahaya Purnama (Ahok), selaku Komisaris Utama Pertamina. Terutama dengan adanya fitur verifikasi bantuan via scan qr code pada SBH sehingga dapat memudahkan Pemerintah dalam mengontrol penyalah gunaan Subsisi Gas Elpiji yang tidak tepat sasaran.
Solusi bisnis lainnya, adalah DUKCAPIL HEBAT. Aplikasi ini dideskripsikan sebagai aplikasi yang digunakan untuk memudahkan masyarakat dalam pengurusan data-data di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
DUKCAPIL HEBAT memiliki fitur unggulan antara lain Pengurusan KTP, KIA, Kartu Keluarga, Surat Pindah, Akta Perkawinan, Akta Kelahiran, serta Akta Kematian. Dengan adanya aplikasi ini masyarakat kini dimudahkan dalam pengurusan data-data diri maupun pribadi ke Disdukcapil tanpa harus datang ke disdukcapil dan juga mempercepat dalam pengurusan data sehingga menghemat biaya, waktu dan tenaga.
Tidak berhenti sampai di situ, Kota Bukittinggi juga memilliki Sistem Penghubung Layanan Pemerintah. Sistem ini dikembangkan untuk menjawab banyaknya terjadi permasalahan dalam berbagi data antar instansi, Dinas Komunikasi dan informatika membangun semacam Gateway data yang diberi nama Sistem Penghubung Layanan Pemerintah. Sistem ini sekaligus menjadi “roh” dari Sistem Bukittinggi Hebat.
Sementara itu, dari sisi infrastruktur, Rahmad mengatakan bahwa sampai dengan tahun ini, Kota Bukittingi sudah memiliki 56 KM Kabel FO, dengan 571 Tiang yang telah tersambung untuk 146 SKPD.
“Selanjutnya juga di tahun ini kita telah memasang 31 Jaringan Wifi Gratis yang kita beri nama ‘Great Bukittinggi’,” tandasnya.
Wifi Great Bukittinggi dapat diakses masyarakat di Area Publik dan Beberapa Area Pemukiman seperti Masjid, Pos Pemuda Area Nongkrong dan lain-lain. Dengan adanya fasilitas ini masyarakat dimudahkan dalam mendapatkan akses jaringan internet sehingga dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan positif semisal berdagang atau mencari informasi serta memudahkan pelajar untuk mencari materi pelajarannya.
Selain kabel FO dan jaringan Wifi, Kota Bukittinggi juga sudah memiliki 44 titik CCTV Kota yang memantau beberapa titik persimpangan. “Dan saat ini kita juga dalam proses pemasangan 14 titik lagi, di beberapa titik rawan , yang rawan terjadi perampokan, pencurian dan beberapa tindak kriminal lainnya,” jelas Rahmad.