Jakarta, Itech- Bigo, perusahaan induk dari Bigo Live melakukan ekspansi dengan meluncurkan Cube TV, sebuah aplikasi yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan para gamer di Indonesia. Aplikasi ini berfokus pada mobile gaming live streaming, arena eSports, dan sebuah pusat perbelanjaan game.
Aplikasi baru yang diluncurkan ini fokus pada mobile gaming live-streaming, arena eSports, dan sebuah pusat perbelanjaan game untuk memenuhi kebutuhan dan permintaan dari para gamers di Indonesia. Aplikasi ini juga dimaksudkan untuk memberikan kesempatan bagi para pengguna untuk menjadi Pro (dalam industri gaming).
Peluncuran aplikasi ini dilaksanakan saat Bigo merayakan Ramadhan dengan komunitas lokal untuk menghargai perbedaan budaya. Pada acara bertajuk Bigo Special Night, aplikasi ini juga akan dihadirkan di Asia Tenggara dan selanjutnya ke seluruh dunia dalam beberapa fase.
Cube TV menawarkan teknologi canggih yang memungkinkan real-time video streaming berkualitas tinggi dengan latensi yang sangat singkat. Cube TV juga memungkinkan para penggunanya untuk menonton live-stream dan video dalam kualitas Blue-Ray. Kualitas 8M Blue Ray dan 20M Full HD untuk video dan live-streaming juga akan segera tersedia di aplikasi tersebut.
“Ide di balik aplikasi ini adalah untuk menciptakan sebuah lingkungan gaming yang dinamis di mana kami menyediakan kesempatan bagi para pengguna untuk berinteraksi dan mengadu kehebatan mereka di arena permainan. Aplikasi ini memungkinkan mereka untuk memperluas lingkaran pertemanan serta bertukar pikiran dengan para pengguna yang lain. Fitur pusat perbelanjaan akan memuaskan kebutuhan para gamer yang mencari produk game dan bahkan memungkinkan mereka untuk mendapatkan penghasilan,” ungkap Aswin Atonie, Kepala Pemasaran Global Cube TV, pada saat peluncuran Cube TV (21/5), di Hotel Shangri-La, Jakarta.
Ditambahkan, dalam jangka panjang, Cube TV berharap untuk berkontribusi pada acara-acara e-Gaming dan memupuk peluang bagi para gamers di Asia untuk berinteraksi dan beradu dalam linkgungan sosial yang sehat dan menyenangkan, bahkan untuk membangun karir gaming professional. “Di Indonesia, kami telah merekrut beberapa e-gamer profesional seperti Michael Souw, Afif, dan Rahmad. Kami berharap untuk melihat lebih banyak Pro bergabung dengan kami,” ujarnya.
James Wang, Vice President Bigo menyatakan, saat ini Bigo Live yang berkantor pusat di Singapura telah berkembang pusat dan memiliki lebih dari 200 juta pengguna di lebih dari 100 negara, termasuk Jepang, India, dan Amerika Serikat. Bisnis ini telah meraup pendapatan sebesar US$ 300 juta pada tahun 2017 dan sudah menguntungkan. Hal ini karena Bigo Live hanya membutuhkan 2-5% pengguna berbayar untuk mencapai titik impas (break even point) dan mendukung pengembangan lebih lanjut.
Sedangkan Cube TV telah memiliki lebih dari 2 juta pengguna aktif setiap bulan sebelum peluncuran resminya di wilayah Asia Tenggara, Timur Tengah, Amerika Selatan, dan Rusia. Pihaknya juga sedang berupaya mempertajam kerja sama strategis dalam membentuk industry internet bagi seluruh dunia melalui keahlian kami dalam teknologi Artificial Intelligent (AI). Menyediakan lingkungan yang aman dan sehat bagi semua pengguna. (Red-AC)