Layanan telekomunikasi di sejumlah wilayah Jabodetabek yang sebelumnya sempat terganggu akibat banjir, telah berangsur pulih. Beberapa operator seluler melaporkan layanannya telah berfungsi normal.
Telkomsel misalnya, mengklaim layanan suara (telepon), SMS maupun akses data telah berfungsi normal, termasuk wilayah Bekasi yang sebelumnya mengalami penurunan layanan akibat banjir.
Kendati demikian, perusahaan pelat merah ini masih tetap menyiapkan perangkat pendukung, terutama pemasok listrik cadangan seperti mobile genset di sejumlah titik BTS yang masih terdampak.
“Tim Teknis Telkomsel secara simultan terus melakukan pengecekan dan tetap berupaya maksimal untuk pemulihan layanan secara menyeluruh,” jelas Aldin Hasyim, General Manager External Corporate Communication Telkomsel melalui keterangan tertulis.
Ia menambahkan, saat ini Telkomsel memprioritaskan pengamanan kualitas jaringan di sejumlah titik vital seperti Posko Penanggulangan Bencana, bandara, dan instansi terkait yang membutuhkan akses telekomunikasi intensif.
Hal yang sama juga dilakukan XL Axiata. Meski secara keseluruhan jaringan miliknya diklaim masih berfungsi normal, pemeriksaan tetap dilakukan di beberapa titik BTS yang masih belum aktif karena pemadaman aliran listrik.
Head of External Communications XL Axiata, Henry Wijayanto, mengatakan beberapa BTS yang masih disokong mobile genset juga masih terus dipantau agar tetap menyala.
“(Kami) melakukan penggantian beberapa perangkat di beberapa BTS yang sempat terendam,” kata Henry.
Sementara itu, Hutchison Tri masih melakukan optimalisasi BTS yang masih down. Danny Buldansyah, Wakil Presiden Direktur Tri Indonesia mengatkan, beberapa BTS yang down tersebut masih sulit dijangkau karena banjir.
“Tapi walaupun masih ada BTS yang down, kami terus melakukan optimisasi sehingga hampir tidak ada blank spot,” klaimnya.
Hingga Jumat (3/1/2020) pukul 10.41 WIB, Perusahaan Listrik Negara (PLN) masih memadamkan 322 titik. Sementara sebagian besar wilayah lainnya sudah kembali menyala. PLN telah menyalakan 4.864 gardu distribusi listrik.
Total terdapat 5.740 gardu distribusi terdampak banjir di Jabodetabek. Pemadaman ini tentu berdampak langsung pada operasional BTS yang juga mengandalkan pasokan listrik dari PLN.