Untuk memanfaatkan teknologi dalam memproduksi barang dan jasa yang sesuai dengan kebutuhan konsumen secara efisien, di awal tahun 2021 ini Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) melakukan peningkatan kualitas core banking system ke arah yang lebih modern dan mengikuti perkembangan zaman.
Pengkinian core banking system ini diharapkan dapat mendukung peningkatan volume transaksi perbankan serta meningkatkan kualitas layanan. Pada kuartal pertama tahun 2021, tercatat lebih dari 5,5 juta transaksi virtual account dilayani Bank Sampoerna, meningkat lebih dari 50 persen dibandingkan jumlah transaksi pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Dalam keterangan resmi, 17/05/2021, Ali Rukmijah, Direktur Utama Bank Sampoerna mengatakan rencana pengkinian core banking system ini merupakan bagian dari transformasi digital Bank Sampoerna dan telah lama direncanakan, bahkan sebelum pandemi melanda Indonesia Maret tahun lalu.
Baca: Perlu Diketahui, Bocoran Aturan Bank Digital yang Sedang Digarap OJK
“Bank Sampoerna terus bertransformasi secara digital sejak tahun 2014 akan terus memutakhirkan layanan perbankan dengan dukungan teknologi digital agar mempermudah nasabah dan kreditur dalam memenuhi kebutuhan perbankan mereka,” ungkap Ali.
Komitmen transformasi digital juga dilakukan melalui kolaborasi dengan berbagai Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran seperti payment gateway, penyelenggara transfer dana, uang elektronik, dan penyelenggara fintech termasuk peer-to-peer lending, merchant aggregator serta fintech lainnya.
Dengan demikian, pengembangan ekosistem keuangan digital yang saling terintegrasi dan bersinergi bergerak lebih maju. Beberapa produk dan layanan digital yang dimiliki oleh Bank Sampoerna antara lain Internet Banking, Mobile Banking, Virtual Account, Rekening Dana Lender, QRIS Payment, Corporate Debit Card, dan layanan pinjaman berbasis web: PDaja.com.
Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) adalah Bank swasta yang berfokus pada pengembangan usaha mikro dan UKM. Bank berkantor pusat di Gedung Sampoerna Strategic Square, Jakarta dan memiliki jaringan kantor sebanyak 22 kantor cabang di 18 kota besar di Indonesia. Bank Sampoerna juga terus bersinergi dengan Unit Usaha Binaan yaitu Koperasi Simpan Pinjam Sahabat Mitra Sejati (Sahabat UKM) yang memiliki jaringan di 28 provinsi di seluruh Indonesia.
Baca: Bank Berlomba-lomba Hadirkan Pembukaan Rekening Digital