Saat ini, hibank sedang fokus bertransformasi untuk menjadi Digital First SME Bank di Indonesia pasca diakuisisi oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) pada 18 Mei 2022.
“Pasca rebranding, dari PT Bank Mayora menjadi hibank, sebagai bank digital yang fokus pada segmen UMKM, tentunya transformasi pada hibank ini terus kami lanjutkan. Sambil terus mendampingi hibank untuk mengoptimalkan bisnis dari ekosistem dan komunitas terpilih,” jelas Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati, Rabu (020/08/2023).
Ia pun memparkan transformasi hibank dalam empat area. Pertama, area Bisnis, yaitu ekspansi kepada target pasar UMKM dengan spesialisasi sub-segment value chain dan komunitas (closed-loop ecosystem) yang memiliki potensi besar dan dengan risiko yang terukur. Saat ini, hibank fokus pada pembiayaan supplier dan distributor di industri FMCG, dan secara bertahap, akan dikembangkan pada ekosistem bisnis di industri lainnya.
Kedua, pengembangan teknologi informasi dan infrastruktur untuk mendukung pengembangan model bisnis bank digital.
Ketiga, penguatan aspek Governance, Risk, Compliance (GRC) sebagai penguatan sisi manajemen risiko dan kepatuhan dalam mengembangkan model bisnis baru sebagai bank digital.
Keempat, penguatan brand equity melalui aktivitas komunikasi dan pemasaran melalui berbagai media yang relevan dan dapat menyentuh target market yang telah ditetapkan.