Percepat dan tingkatkan kualitas pelayanan di Pelabuhan Tanjung Perak, Bea Cukai Tanjung Perak, gunakan alat pemindai kontainer yang lebih canggih. Inovasi ini merupakan bagian dari pelaksanaan program 100 hari Presiden serta amanat Menteri Keuangan sesuai dengan PMK Nomor 109 Tahun 202, terkait pembebasan bea masuk atas impor barang untuk keperluan proyek pemerintah yang dibiayai dengan pinjaman dan/atau hibah luar negeri.
Kepala Bea Cukai Tanjung Perak. Dwijanto Wahjudi dan jajaran hadir dalam commissioning test untuk pemindai kontainer baru di Gedung PT Terminal Petikemas Surabaya, pada (15/01) lalu. Dikatakan, bahwa penambahan alat pemindai kontainer yang lebih canggih ini untuk meningkatkan efisiensi layanan kepabenanan.
“Penambahan alat pemindai ini merupakan langkah nyata dalam mewujudkan percepatan dan efisiensi pelayanan. Dengan alat yang lebih modern dan andal, kami berharap dapat memperkuat posisi Pelabuhan Tanjung Perak di kancah internasional, serta memberikan kontribusi nyata terhadap perekonomian nasional,” ujarnya, dilansir melalui portal web Bea Cukai, belum lama ini.
Pemindai kontainer yang baru ini dirancang untuk meningkatkan keamanan dan efisiensi dalam proses pemeriksaan barang di pelabuhan. Teknologi yang digunakan memungkinkan pemindaian dilakukan secara lebih cepat dan akurat, sehingga diharapkan dapat mempercepat arus logistik dan mengurangi potensi gangguan operasional.
Kegiatan ini turut dihadiri beberapa pihak seperti Ruri Indrasari Rachmaputi, Direktur Komersial dan Teknik PT Pelindo Solusi Logistik, Rino Wisnu Putri, Direktur Operasi PT Terminal Petikemas Surabaya, dan Agustinus Maun, Kepala KSOP Utama Tanjung Perak-Surabaya. (AC)