Kementerian Koperasi dan UKM (Kemkop UKM) bergerak cepat untuk bisa mewujudkan koperasi yang memanfaatkan teknologi digital. Salah satu upaya adalah dengan berkolaborasi dengan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Upaya ini penting Kemkop UKM lakukan. Supaya generasi millenial mau bergabung dengan koperasi. “Ini sebagai upaya kami memberi pemahaman ke masyarakat bahwa koperasi itu keren dan sesuai kebutuhan mereka terutama anak muda,” tutur Rulli Nuryanto, Deputi Kelembagaan Kemkop UKM usai mendampingi Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki melakukan pertemuan dengan Direktur Utama Bakti Anang Latif, dalam keterangan tertulis, Selasa (25/2).
Kedua pihak membahas bentuk pengembangan digitalisasi yang dapat diadopsi koperasi. Mulai dari upaya meningkatkan layanan, hingga cara berhubungan dengan produsen (petani) dan pembeli (offtaker) lewat aplikasi.
Anang Latif menambahkan digitalisasi bisa memperluas jaringan dan kemudahan bisnis bagi koperasi. Pihaknya siap membantu koperasi dan UMKM dengan membangun jaringan teknologi hingga ke daerah dan melakukan pelatihan dan pendampingan. Saat ini pihaknya tengah membahas untuk mencari bentuk digitalisasi yang pas bagi koperasi.
Lewat teknologi UMKM dan koperasi bisa dengan mudah menjual produknya dan bisa mendapatkan harga terbaik. Contoh, komoditas pertanian daerah yang sebelumnya tidak bernilai ekonomi dengan bantuan teknologi pemasarannya bisa menjadi lebih luas.