Saat ini, sektor telematika sudah menjadi enabler of livings. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) atau Pemerintahan Digital mulai bergerak. Pemerintah telah mengeluarkan dana yang cukup besar, tetapi utilitasnya hanya mencapai 30 persen.
Demikian dikatan Ketua Umum Masyarakat Telematika selaku Anggota Tim Pelaksana Wantiknas Sarwoto Atmosutarno, mengenai capaian dan strategi percepatan pembangunan infrastruktur digital.
“Kita melihat adanya tantangan bagi e-government terkait keperluan leadership system, mencakup komitmen pimpinan, sarana dan prasarana, dan sumber daya manusia. Masih banyak ruang untuk perbaikan secara menyeluruh sehingga pelaksanaan SPBE akan sukses,” imbuhnya dikutip dari siaran pers Digital Transformation Virtual Expo 2022 Wantiknas, Kamis, 03/02/2022.
Ia pun menyarankan agara undang-undang perlu menunjuk National Chief Information Officer (NCIO) dan melebur model integrasi pusdatin-pusdatin di Kementerian atau Lembaga kepada organisasi NCIO SPBE.
Pembicara lainnya, Ketua Umum APJII Muhammad Arif Angga mengatakan, “Indonesia masih sulit dalam pengembangan konektivitas karena keunikan geografisnya, masih adanya kesenjangan. Saat ini, pengguna internet terbesar di Indonesia, ada di Pulau Jawa sebesar 41,7 persen, diikuti dengan Pulau Sumatera sebesar 16,2 persen.”
“Pertumbuhan yang pesat tersebut masih menyisakan berbagai masalah, terutama pemerataan akses yang terkendala hambatan geografis dan sebaran populasi yang tidak mencapai skala ekonomi,” ungkapnya.
Sebagai upaya mendorong pemerataan akses broadband di Indonesia, APJII membangun Indonesia Internet Exchange (IIX) Point untuk membantu meningkatkan kualitas dan efisiensi konektivitas internet lokal.
Menurut Arif, kemudahan bertukar lalu lintas antar anggotanya memungkinkan perusahaan jaringan memperpendek jarak tempuh trafik data. Dengan adanya IIX di setiap lokasi, interkoneksi antar pelanggan internet di Indonesia dapat terselenggara secara mudah dan murah sehingga ekonomi digital dapat tumbuh lebih laju.
Baca: Ini Susunan Pengurus Baru APJII periode 2021-2024
Baca: Wantiknas: “Kolaborasi Berbagai Kalangan Penting untuk Percepatan Transformasi Digital di Tanah Air”