Kecerdasan buatan semakin banyak dimanfaatkan dalam kehidupan masyarakat sehari-hari.
Laporan Future of Jobs Report 2023 World Economic Forum (WEF) mengungkapkan terdapat 43 persen pekerjaan yang dapat digantikan oleh kecerdasan buatan.
WEF meramalkan dalam kurun waktu 5 tahun mendatang semakin banyak pekerjaan yang berkaitan dengan teknologi kecerdasan buatan.
Bahkan, masih menurut laporan tersebut, hingga tahun 2027 akan ada sejumlah pekerjaan yang hilang digantikan kecerdasan buatan.
Apa saja pekerjaan yang digantikan kecerdasan buatan? Ini daftarnya menurut WEF:
- Teller bank
- Petugas layanan pos
- Kasir dan petugas tiket
- Petugas entri data
- Sekretaris administrasi dan eksekutif
- Pencatatan material dan petugas penyimpanan stok
- Petugas pembukuan akuntansi dan payroll
- Tukang reparasi
- Legislator dan pejabat
- Petugas keuangan asuransi dan statistik
- Sales door-to-door, penjual koran, dan pedagang kaki lima
- Penjaga keamanan
- Petugas kredit dan pinjaman
- Pemeriksa klaim dan penyidik
- Penguji software
Baca juga: Hadiri WEF 2020, Menperin Akan Jelaskan Strategi RI Masuki Industri 4.0