Kementerian Komunikasi dan Informatika memiliki tiga program untuk mendukung tumbuh kembangnya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.
“Kementerian Kominfo memiliki program pendampingan terhadap UMKM melalui pemanfaatan platform digital sebagai upaya untuk mendukung UMKM di Indonesia,” kata Menkominfo Budi Arie Setiadi dalam Talkshow Session AFPI UMKM Digital Summit 2023 di Smesco Indonesia, Jakarta Selatan, Kamis (21/09/2023).
Pertama, menginisiasi UMKM Level Up yang merupakan sebuah program pendampingan dan fasilitasi UMKM yang dapat go online melalui digital mentoring dan business incubator.
Kedua, Kementerian Kominfo juga mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) yang telah memfasilitasi puluhan juta UMKM dimana hingga Juni 2023 telah memfasilitasi 22 juta UMKM untuk on boarding ke ekosistem digital.
Ketiga, dari sisi pemanfaatan teknologi digital yang maksimal dan produktif, Kementerian Kominfo menghadirkan Gerakan Nasional Literasi Digital dan Program Digital Talent Scholarship (DTS) Entrepreneurship Academy (DEA). Menurutnya, kedua program pelatihan tersebut ditujukan untuk pelaku UMKM.
“Kegiatan literasi digital sendiri telah mengedukasi sekitar 4,7 juta peserta di seluruh Indonesia. Sementara Program Digital Entrepreneurship Academy (DEA) membekali pelaku UMKM dengan keterampilan dan keahlian kewirausahaan digital. Pada tahun 2023, telah ada 30 ribu pelaku usaha yang diberi pelatihan dan keterampilan digital,” ungkapnya.
Dalam kegiatan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) UMKM Digital Summit 2023, turut hadir Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki. Sementara Menkominfo Budi Arie Setiadi didampingi Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Semuel Abrijani Pangerapan. Hadir pula Staf Khusus Presiden Putri Tanjung, Ketua Humas AFPI/CEO Amartha Andi Taufan, Sekjen AFPI/CEO Dompet Kilat Sunu Widyatmoko, dan Direktur Eksekutif AFPI Kuseryansyah.