Untuk mengatasi tantangan data dan skalabilitas teknologi, Amar Bank bekerjasama dengan MongoDB untuk mengelola data non-relasional dalam jumlah besar yang bersanding dengan data terstruktur untuk keputusan pinjaman yang lebih efisien dan tepat sasaran.
MongoDB menyediakan platform data pengembang, MongoDB Atlas, yang dirancang untuk membantu tim pengembangan agar dapat bergerak lebih cepat, tangkas, dan mengurangi kompleksitas infrastruktur data. Platform ini didukung oleh database dokumen yang akan menyimpan data secara lebih fleksibel dan dapat dengan mudah menangani berbagai jenis data, berbeda dengan tabel dan baris seperti yang berada di dalam database relasional tradisional.
Dalam keterangannya, 08/09/2022, Kevin Kane, Chief Technology Officer Amar Bank, menjelaskan, “Untuk mengembangkan model kredit, kami membuat satu garis antara data terstruktur dan tidak terstruktur untuk melakukan pemodelan data menggunakan MongoDB. Ketika kami sudah membuktikan bahwa model tersebut berfungsi dengan baik, kami akan mengimplementasikan ke dalam produksi. Setelah diterapkan ke produksi, kami menggunakan kedua jenis data tersebut untuk memberikan skor yang akan menentukan apakah kami dapat memutuskan untuk menawarkan pinjaman dan berapa jumlah pinjamannya.”
Pendekatan inovatif untuk mengelola dan menganalisis data, serta menghubungkan data terstruktur dan data tidak terstruktur yang mencakup faktor situasional dan perilaku, menjadi trik Tunaiku untuk mengembangkan dan menerapkan model keputusan pinjaman untuk memberikan proses persetujuan yang cepat, hanya membutuhkan waktu 24 jam.
Baca: Sahamnya Dibeli Investree Group, Amar Bank Siap Jadi Bank Digital Indonesia Terkuat Fokus ke UMKM
Seiring dengan meningkatnya skala bisnis, kebutuhan data juga akan berkembang dan Amar Bank terus beradaptasi. Ahmad Fikri, VP Infrastructure, Operation & Cyber Security Amar Bank, mengatakan, “Seiring dengan pertumbuhan Tunaiku dan penambahan lebih banyak nasabah dan data, pengoperasian serta pengelolaan data menjadi lebih menantang. MongoDB telah membantu kami tumbuh dan berkembang untuk mengelola jenis-jenis data tidak terstruktur yang baru.”
Sementara, Suvig Sharma, Wakil Presiden Regional ASEAN, MongoDB mengatakan: “Sangat menyenangkan dapat menjadi bagian dari apa yang dilakukan Amar Bank di Indonesia untuk membangun model bisnis baru dan membantu meningkatkan kehidupan masyarakat. Amar Bank adalah contoh menarik tentang bagaimana fleksibilitas, ketahanan, skala, dan keamanan platform data MongoDB dapat membantu mengubah industri di seluruh dunia dan khususnya di Asia Tenggara.”
Tunaiku telah Salurkan Lebih dari Rp8 Triliun
Amar Bank adalah pionir perbankan digital di Indonesia yang fokus menyediakan pinjaman mikro melalui platform pinjaman digital berbasis data, Tunaiku, kepada masyarakat yang belum bisa mendapatkan layanan keuangan dari bank tradisional (tidak memiliki rekening bank dan tidak terlayani perbankan). Bagi banyak orang, salah satu rintangan dalam mengakses pinjaman yang lebih kecil adalah tidak memiliki riwayat kredit atau agunan untuk mendapatkan pinjaman. Selain itu, pemberi pinjaman konvensional juga memiliki proses yang rumit melalui formulir-formulir yang membutuhkan banyak waktu dan usaha untuk menyelesaikannya.
Konsisten dalam membuat pinjaman dapat diakses lebih banyak masyarakat terutama kepada mereka yang unbanked dan underserved, Amar Bank melalui Tunaiku telah menyalurkan lebih dari Rp8 triliun dan memberikan dampak sosial positif bagi kehidupan ke lebih dari 575.000 masyarakat pada tahun 2022.
Abraham Lumban Batu, Executive Vice President Retail Banking Amar Bank, menjelaskan masa depan Tunaiku, “Langkah Tunaiku selanjutnya adalah memperluas teknologi inovatifnya ke lebih banyak UMKM. Jadi, usaha-usaha kecil yang tidak ada laporan keuangan dan riwayat kredit yang biasanya dijadikan syarat oleh pemberi pinjaman konvensional, masih bisa mendapatkan pinjaman yang dapat mengubah hidupnya menjadi lebih baik. MongoDB akan membantu kami dalam mengelola jenis-jenis data tidak terstruktur baru untuk membuat dan menerapkan model keputusan kredit yang berfokus pada bisnis.”
Baca: Integrasikan Platform Tunaiku dan Senyumku, Amar Bank Optimis Dapat Menambah Nasabah