Lembaga pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi, negeri atau swasta, serupa dengan perusahaan di industri telekomunikasi, perbankan, asuransi, ritel, pertambangan, dan lainnya juga tak luput dari incaran kejahatan siber.
Menurut Ade Wachyu, Network Group Department Head PT Multipolar Technology Tbk., informasi akademik, data karyawan, data mahasiswa, dan data keuangan perguruan tinggi termasuk data krusial yang harus dijaga keamanannya supaya tak disalahgunakan pihak yang tidak berkepentingan.
“Banyaknya kasus kebocoran data pribadi mahasiswa di ranah digital beberapa waktu lalu memaksa perguruan-perguruan tinggi untuk meningkatkan sistem keamanannya,” katanya dalam seminar bertema “Secure Your Data by Preventing Cyber Threats in Learning Environment” yang diselenggarakan oleh Multipolar Technology di Jakarta, Selasa (15/08/2023).
Menjawab fenomena itu, Multipolar Technology pun menawarkan berbagai solusi untuk mengantisipasi tindak kejahatan siber, salah satunya FortiGate Next-Generation Firewall.
FortiGate Next-Generation Firewall keluaran Fortinet merupakan solusi yang mampu menghalau ancaman keamanan siber secara komprehensif. Solusi itu bekerja dengan mengombinasikan antara fungsi firewall, network device filtering, application control, dan data loss prevention.
“Lembaga pendidikan di era digital saat ini amat perlu menggunakan solusi semacam itu karena banyak pintu yang memungkinkan malware, spam, phishing, dan virus lainnya menyusup ke jaringan internal yang terkoneksi dengan jaringan-jaringan internet dari luar,” ungkap Ade.
Bayangkan, setiap perguruan tinggi memiliki ribuan mahasiswa dan mereka menggunakan perangkat dan jaringan internet masing-masing (bring your own device/BYOD, bahkan kebanyakan dari internet publik, untuk mengakses web atau apps kampus tanpa tahu apakah semua itu terbebas dari malware atau tidak. Padahal, satu saja perangkat mahasiswa terinfeksi malware bisa menjalar ke seluruh jaringan yang ada.
Ancaman semacam itu pasti ada dan akan semakin banyak karena saat ini hampir semua sekolah dan universitas menaruh segala informasi, mulai dari data siswa/mahasiswa, tugas, hingga penilaian, pada server jaringan internal kampus. Hal itu berpotensi menjadi jalur pencurian data jika tak diproteksi.
FortiGate Next-Generation Firewall
Fadhli Pratama, Solutions Specialist Multipolar Technology, menambahkan, FortiGate Next-Generation Firewall yang didukung FortiManager dan FortiAnalyzer saling terintegrasi membentuk security fabric sehingga cocok digunakan oleh lembaga-lembaga pendidikan karena mampu memfilter, menganalisis, dan memonitor segala bentuk ancaman siber, termasuk malware dan phishing, khususnya pada keamanan jaringan, sehingga terhindar dari praktik pencurian data seperti kasus-kasus sebelumnya.
Tak hanya itu, FortiGate Next-Generation Firewall juga bertugas membatasi akses bandwidth agar sama rata dan bisa menentukan prioritas penggunaan bandwidth manakala siswa atau mahasiswa menggunakan jaringan internet sekolah atau kampus dalam waktu yang bersamaan.
Penggunaan solusi tersebut menjadi strategi ideal bagi lembaga pendidikan dalam upaya melindungi data sensitif, memastikan keamanan jaringan, sekaligus mewujudkan transformasi digital yang aman dan modern.
“Dengan tim yang expert dan berpengalaman di bidang keamanan siber, Multipolar Technology siap membantu lembaga-lembaga pendidikan, baik sekolah maupun universitas, yang ingin menggunakan solusi ini,” pungkasnya.
Baca juga: Multipolar Technology Tawarkan Solusi Perlindungan Data dan Transaksi Keuangan Perusahaan