Reporter: Teguh IS
Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia menjadi kandidat peraih penghargaan TOP Digital Awards 2023. Dewan Juri TOP Digital Awards memberikan apresiasi karena Ditjen Imigrasi telah menerapkan Optimalisasi Digitalisasi Layanan Keimigrasian guna mendukungnya dalam memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat.
“Kami terus berupaya memberikan pelayanan digital secara optimal bagi masyarakat. Digitalisasi layanan ini tentu sangat mendukung Ditjen Imigrasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” kata Agato P.P Simamora selaku Direktur Sistem dan Teknologi Informasi Ditjen Imigrasi, dalam sesi Penjurian TOP Digital Awards 2023, secara online, Rabu, 15/11/2023, membawakan materi bertajuk “Transforming Immigration Services: Improving IT Governance and Cyber Security for a Secure and Efficient Future.”
Direktorat Jenderal Imigrasi adalah sebuah struktur bagian dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia yang memiliki tugas pokok merumuskan dan melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang imigrasi.
Solusi Digital Membanggakan
Kepada Dewan Juri TOP Digital Awards 2023, Agato menjelaskan bahwa Ditjen Imgirasi terus mengembangkan layanan digital dalam melayani masyarakat, antara lain:
Implementasi MOLINA, memberikan kemudahan permohonan Visa secara online yang dapat diakses dari dalam maupun luar negeri yang telah terhubung dengan payment gateway sehingga pembayaran dapat dilakukan secara virtual.
Peningkatan layanan perlintasan Keimigrasian denganimplementasi Sistem Autogate di Tempat Pemeriksaan Imigrasi
Pengembangan Aplikasi Face Recognition Identification System (FRIS) sebagai tools dalam profiling WNA maupun WNI untuk mencegah pemalsuan dokumen.
Peningkatan Sistem Pengawasan Keimigrasian dengan tools yang ada dalam PAU yaitu IASS dan SIPP, untuk profiling penumpang maskapai penerbangan dan peringatan dini terhadap pelintas yang terindikasi sebagai subjek cekal dengan melakukan face match terhadap data subjek cekal;
Pembangunan Pusat Operasi Imigrasi Nasional (POIN) sebagai media SOC, NOC, dan POC untuk memantau keberlangsungan sistem Keimigrasian di dalam maupun luar negeri pada seluruh UPT Keimigrasian.
Keamanan TI
Kepada Dewan Juri TOP Digital Awards 2023, Agato juga menegaskan dalam mengembangkan berbagai inovasi digital, Ditjen Imigrasi tetap mengedepankan keamanan aset informasi.
Ia memaparkan sejumlah inisiatif yang telah dilakukan Ditjen Imigrasi terkait Keamanan TI, antara lain: penggunaan Private Network dengan teknologi Software Defined Wide-Area Network (SD-WAN), penggunaan Next-Generation Firewall dalam mengamankan sistem keimigrasian, penggunaan Virtual Private Network (VPN) Client dalam mengakses aplikasi internal secara remote.
Inisiatif Keamanan TI berikutnya, melakukan Penetration Test dalam mengembangkan aplikasi Keimigrasian, meraih Sertifikat ISO 27001 untuk aplikasi M-Paspor, dan berkolaborasi bersama Kominfo dalam mengamankan aplikasi yang ada di Pusat Data Nasional (PDN).
TOP Digital Awards merupakan kegiatan pembelajaran bersama sekaligus pemberian penghargaan tahunan tingkat nasional dengan peserta berasal dari korporasi/kementerian/lembaga/instansi, terkait pemanfaatan teknologi-informatika dan solusi digital untuk meningkatkan kinerja, daya saing, layanan kepada pelanggan dan masyarakat.
Ajang ini diselenggarakan Majalah It Works, sejak tahun 2016, bekerja sama dengan sejumlah asosiasi dan lembaga konsultan TI dan Telco terkemuka di Tanah Air.
Tema yang diangkat dalam TOP Digital Awards 2023 adalah “IT Governance and Cyber Security in Innovation of Business and Services”.
Bertindak selaku Dewan Juri TOP Digital Awards 2023, Rabu, 15/11/2023: Kusuma Prabandari, Nina K. Hikmawati, Goenawan Lukito, Ashari Abidin, dan Nelson Idris.