Penyebaran hoax atau informasi palsu tidak hanya menyebar di media sosial tetapi juga merambat ke ranah privasi seperti lewat aplikasi pesan instan.
WhatsApp yang merupakan aplikasi pesan instan terpopuler saat ini memberikan beberapa tips supaya pengguna bisa mengidentifikasi berita atau informasi hoax.
Berikut tujuh tips anti-hoax dari WhatsApp seperti dikutip WhatsApp:
1. Memahami pesan terusan
Pesan dengan label “Diteruskan” membantu Anda untuk mengetahui jika pesan tersebut ditulis oleh teman atau saudara Anda atau jika pesan tersebut dikirim oleh orang lain. Periksa ulang fakta isi pesan jika Anda tidak yakin siapa yang telah menulis pesan untuk pertama kalinya.
2. Periksa foto dan media
Foto, audio, dan video dapat diedit untuk menyesatkan Anda. Cari sumber berita yang dapat dipercaya untuk memeriksa apakah cerita tersebut juga dilaporkan di sumber lain.
3. Perhatikan pesan yang aneh
Banyak pesan atau tautan situs web yang Anda terima yang mengandung hoaks atau berita palsu memiliki kesalahan ejaan. Lihat tanda ini agar Anda dapat memeriksa apakah informasi ini akurat.
4. Periksa prasangka Anda
Perhatikan informasi yang menegaskan keyakinan Anda dan tinjau faktanya sebelum membagikan informasi.
5. Berita palsu
Meskipun pesan telah dibagikan berkali-kali, hal ini tidak menjadikan pesan tersebut benar. Jangan teruskan pesan hanya karena pengirim meminta Anda untuk melakukannya.
6. Verifikasikan dengan sumber lain
Jika Anda masih tidak yakin apakah pesan tersebut benar atau tidak, cari faktanya secara online dan periksa situs berita yang dapat dipercaya untuk mengetahui dari mana cerita itu berasal.
7. Bantu hentikan penyebaran
Jika Anda melihat sesuatu yang palsu, beri tahukan orang yang telah mengirim pesan tersebut dan minta orang itu untuk memverifikasikan informasi sebelum dia membagikannya.