Couchbase, Inc. belum lama ini mengumumkan penyempurnaan baru pada produk database-as-a-service (DBaaS) Couchbase Capella yang mereka kembangkan.
Desain baru Capella ini memungkinkan para pengembang membangun aplikasi next gen secara lebih mudah, sebab inspirasinya berasal dari teknologi populer yang sudah digunakan jutaan pengembang untuk membangun aplikasi modern. Ujung dari penyempurnaan Capella ini adalah perusahaan akan mendapatkan benefit dari kinerja dan performa maksimal dengan harga yang terbaik di kelasnya.
Penyempurnaan Capella menjadi penting sebab meskipun ada banyak tools dan layanan canggih tersedia, ternyata menurut lembaga analis RedMonk tetap ada kesenjangan pengalaman pengembang yang cukup lebar dalam menggunakannya.
“Maka untuk membuat kehidupan pengembang lebih mudah, fokus dan pengalaman mereka mesti lebih dikembangkan dengan penggunaan tools yang familier, atau setidaknya mirip,” kata Analis Stephen O’Grady.
Antarmuka terbaru ini menyajikan tools kunci, tugas dan perjalanan yang lebih maju dan fokus saat membangun aplikasi dengan Capella. Bahkan pengembang yang merupakan pengguna baru Capella pun akan merasakan kenyamanan karena familier dengan desain dan navigasi yang terinspirasi oleh tools pengembangan terpusat yang populer seperti GitHub. Selain itu, bantuan dan tutorial yang ada di dalam produk juga telah berkembang dan lebih mudah ditemukan, sehingga lebih cepat untuk mendapatkan jawaban jika muncul pertanyaan.
“Karena pelanggan terus berinvestasi dalam transformasi digital, pengembang yang membangun aplikasi modern membutuhkan teknologi yang membuat mereka lebih produktif. Untuk mengatasi kebutuhan pasar ini, kami telah berupaya menghilangkan gesekan bagi pengembang, meningkatkan pengalaman mereka, dan memungkinkan mereka lebih lincah dengan rilis Capella terbaru ini,” kata Scott Anderson, Wakil Presiden Senior Manajemen Produk di Couchbase.
Scott mengungkapkan pihaknya melihat respons antusias dari para pelanggan dan momentum yang berkembang untuk Capella. Rilis Capella terbaru dengan fleksibilitas dan kemudahan yang lebih baik membuatnya lebih mudah diakses oleh pengembang.
“Kami sangat berharap bisa melihat aplikasi next gen seperti apa yang akan dibangun di atas platform basis data cloud kami,” ujar Scott.
Keunggulan
Sebelum versi terbarunya dirilis pun, Capella sudah terdepan dalam beragam manfaat yang bisa didapat perusahaan antara lain dengan menurunkan biaya langsung, peningkatan keamanan dan kesesuaian dengan beragam persyaratan perusahaan.
Memanfaatkan arsitekturnya yang mengedepankan memori, Capella memberikan respons dalam milidetik untuk aplikasi yang sangat interaktif dan disesuaikan dengan kebutuhan personal. Semua performa itu didapat dengan dengan harga terbaik di kelasnya. Capella sekarang memiliki mesin penyimpanan kepadatan data baru dengan keunggulan pada komputasi dan penyimpanannya.
Sebagai contoh, pemrosesan kinerja hingga 4x lebih cepat namun dengan penggunaan memori hingga 10x lebih sedikit. Dengan Capella, pelanggan dapat mengoptimalkan ke kluster yang lebih kecil terjangkau sehingga dapat menyimpan dan memproses lebih banyak data dengan keluaran hasil pemrosesan yang lebih tinggi.
“Di BroadJump, kami bekerja dengan kumpulan data besar untuk memberi pelanggan visibilitas dan kontrol yang lebih baik atas manajemen pengeluaran mereka. Tujuan kami adalah membantu mereka menurunkan biaya dan beroperasi lebih efisien. Dengan mesin penyimpanan kepadatan data tinggi dari Couchbase, kami dapat meningkatkan total biaya langsung secara signifikan dengan mengurangi kebutuhan penyimpanan kami lebih dari 50%,” kata Philip Lupercio, Wakil Presiden Teknologi di BroadJump.
Capella juga kini menawarkan peningkatan keamanan dan kemampuan single sign-on. Selain itu, Capella dan Couchbase telah berhasil menyelesaikan audit SOC 2 Tipe II dan dapat mendukung pelanggan dalam membangun aplikasi yang sesuai dengan HIPAA. Penyempurnaan ini membuat Capella makin mampu memenuhi persyaratan perusahaan yang lebih untuk penggunaan aplikasi cloud.